Social Icons

Hari Ibu (Mothers day)

Setelah berselancar (browsing) menyusuri berbagai artikel dengan kata kunci yang Anda masukkan pada mesin pencari, saat ini Anda terdampar pada blog “Multimedia pembelajaran Interaktif”. Semoga kata kunci yang Anda masukkan sesuai dengan yang Anda inginkan, dan menjadikan tempat terdamparnya para peselancar (pencari informasi) yang lain untuk singgah pada blog ini, posting berikut ini Hari Ibu Mothers Day

Selamat hari Ibu Mothers Day.

Hari Ibu Mothers Day

Apa yang sudah kita perbuat untuk seorang ibu tercinta? Tak seorangpun yang terlahir tanpa Ibu. Betapa tulus kasih ibu, sejak kita dalam kandungan, terlahir, dan besar, tidak pernah berharap dari apa yang dia lakukan. Melalui peringan hari Ibu dan tulisan ini, dapat mengingatkan kita, terutama pada penulis sendiri untuk dapat berbakti kepada ibu.

Hari ibu di berbagai negara barat disebut Mothers Day. Di Indonesia, hari ibu dirayakan pada tanggal 22 Desember setiap tahun. Tanggal tersebut merupakan peringatan atau perayaan terhadap peran seorang ibu dalam sebuah keluarga, baik untuk suami, anak-anak, maupun lingkungan sosialnya.

Perayaan dan peringatan hari ibu, tangga 22 Desember, biasanya ditandai dengan membebastugaskankan ibu dari semua tugas rutin dalam sehari-hari yang dianggap merupakan kewajibannya, seperti memasak, merawat anak, mengasuh, dan urusan rumah tangga lainnya.

Peringatan hari ibu, dan terkait dengan peringatan tersebut, penulis ingat kira-kira tahun 60an, ketika mendengar lagu mama dinyanyikan oleh Hientje. Beberapa sebutan untuk seorang Ibu, ibu = simbok (jawa), mama, mamak, bunda, ummi, dll).

Berikut lagu-lagu terkait dengan kasih sayang anak kepada ibunya. Mari kita dengarkan sebuah lagu dinyanyikan oleh Hientje versi, German.



Sebaiknya Anda tahu

Musik, adalah bagian dari seni. Musik dan seni, dua kata digabung disebut seni musik. Seni musik merupakan ungkapan rasa manusia yang banyak memberikan inspirasi dalam kehidupan. Melalui seni musik, selain dapat menghibur, dapat memberikan inspirasi, kekuatan, semangat, hingga nilai-nilai kemanusian, mempererat persaudaraan, dan bahkan dengan mendengarkan musik, tanpa harus memahami arti dalam lirik lagu, orang dapat meneteskan air mata. Teknologi Informasi dan Komunikasi, melalui kecanggihannya dapat menembus berbagai ruang dan waktu. Akan tetapi Musik akan jauh lebih dalam menembus lubuk hati yang paling dalam.
Berikut ini lagu anak-anak Indonesia. Kasih ibu, kepada beta... 
 
Mengapa tanggal 22 Desember di Indonesia dijadikan hari Ibu?. Tanggal tersebut ditentukan sebagai hari Ibu, memiliki sejarah panjang. 

Singkat tentang sejarah hari Ibu. Presiden Soekarno melalui dekrit presiden nomor 316 tahun 1959 menetapkan tanggal 22 Desember sebagai hari ibu karena tanggal itu merupakan waktu pertama kalinya diselenggarakan Kongres Perempuan Indonesia yang diselenggarakan di Jogjakarta pada tanggal 22 Desember 1928. Peristiwa ini dikenang sebagai tonggak sejarah perjuangan kaum perempuan di Indonesia. Pada tanggal tersebut berbagai pemimpin dari organisasi perempuan di seluruh Indonesia berkumpul untuk bersatu dan berjuang untuk kemerdekaan serta perbaikan nasib kaum perempuan. Pada saat itu isu yang berkembang adalah pelibatan perempuan dalam perjuangan melawan penjajahan sampai pelibatan perempuan dalam berbagai aspek pembangunan. Pemikiran ini jauh sebelum kemerdekaan dan jauh dari pemikiran kesetaraan gender dan feminisme yang berkembang akhir-akhir ini.

Kini, tanggal tersebut diperingati sebagai hari ibu dengan pemahaman seperti hari “mother’s day” di dunia barat, yang lebih ditujukan untuk mengenang seorang ibu yang sudah melahirkan kita, membesarkan dengan segala kasih sayang yang tidak terbatas. Tidak ada yang salah namun pemahaman 22 Desember sebagai hari ibu sudah mengalami deviasi. (Maulana, 20/12/14).

Dunia barat memperingati hari ibu dengan istilah mather's day. Berikut ini lagu dari Hientye english version.




Berikut ini, lagu yang sama dan dinyanyikan orang yang sama. Menggunakan bahasa Netherlan.


Berikut ini ibu = ummi, dinyanyikan oleh Hadad Alwi dan Sulis.


Oh ibuku, dinyanyikan oleh Titik Sandora. Lagu yang menceritakan tentang masalalu ketika dibesarkan di kampung halaman.




Mama, dinyanyikan oleh Edy Silitonga. Gambaran seorang anak yang merindukan mamanya setelah mamanya tiada, karna mamanya merupakan pelita hati.



Melalui peringatan hari Ibu dan lagu-lagu yang terkait dengan kasih sayang seorang ibu kepada anyaknya, penulis menghaturkan terimakasih kepada semua penbaca, terutapa kepada ibu yang telah melahirkan dan merawat ku. Penulis mengucapkan terimakasih ibu thank you mom, atas semua ini. 

Melalui tulisan ini, penulis menyampaikan pesan moral. Bukan berarti sok moralis. Kepada kaum muda mudi (calon ayah dan ibu) yang ingin melangsungkan kehidupan berumah tangga. Dalam sebuah rumah tangga kehadiran anak merupakan anugrah dariNya. Jangan pernah kau sia-siakan. Terimalah anugrah itu, didiklah, bimbinglah, dan sayangilah mereka.



Sumber bacaan

Haris Maulana, Mengapa 22 Desember Diperingati Hari Ibu? http://sejarah.kompasiana.com/2012/12/22/mengapa-22-desember-diperingati-hari-ibu--518069.html

Budaya Nusantara

Salam kreatif
Setelah berselancar (browsing) menyusuri berbagai artikel dengan kata kunci yang Anda masukkan pada mesin pencari, saat ini Anda terdampar pada blog “Multimedia Pembelajaran Interaktif”. Semoga kata kunci yang Anda masukkan sesuai dengan yang Anda inginkan, dan menjadikan tempat terdamparnya para peselancar (pencari informasi) yang lain untuk singgah pada blog ini, posting berikut ini Budaya Nusantara.

Tumbuh berkembangnya teknologi makin mengglobal sangat memgiurkan dan menjanjikan. Apapun dalam kehidupannya harus lekat dengan teknologi inilah globalisasi, yang mendegradasikan, bahkan banyak yang termarjinalkan berbagai budaya Nusantara. Akan tetapi, akankah kita menyalahkan globalisasi, tidak! 

Di Nusantara yang kita cintai ini, banyak budaya tumbuh dan berkembang. Seiring dengan berjalannya waktu dan globalisasi. Informasi yang masuk diterima dengan apa adanya tanpa melalui seleksi. Kini budaya-budaya itu selain termajinalkan makin hilang, punah, dan tidak dikenali lagi. Berikut ini, di antara budaya yang ada di Nusantara, Khasanah Budaya Jawa.

Audio ini disiarkan dan direkam melalui RRI Semarang (2010). Kali ini kita mendengarkan melalui audio streaming. Mari kita dengarkan, apa isi dari tema Janmo Limpat Seprapat Tamat? Oleh Prof. Dr. Damardjati Supajar.


Berikut bagian kedua


Prof. Dr. Damardjati Supajar, telah berpulang memenuhi panggilan Allah SWT, Senin, tanggal 17 Februari 2014.

Tarling, saat kita mendengar kata tersebut, pikiran kita tertuju pada sebuah pertunjukan panggung. Berikut ini tarling sebagai latar belakang sebuah tembang, dengan judul Banyu Urip. Dari sumber youtube. Satu Bagian dari Lima Bagian musik dalam pertunjukkan Intermedia "Niatingsun" karya Embie C Noer yang dipentaskan di Gedung Kesenian Jakarta tahun 2000. Pentas Intermedia ini terdiri dari beberapa media yang masing2nya tetap otonom akan tetapi terikat oleh satu tujuan (objective). Media yang digunakan: Musik Tarling Klasik ( Group Kang Ato ), Film, Tari, Pameran Kerajinan, Buku, Kesenian Ider2an Burok.


Sangkan Paraning Dumadi (masih dalam budaya jawa)
Berikut ini cerita dalam pewayangan, dialog antara Resi Hanoman dengan Gathutkaca. Dialog ini menceritakan tentang Sangkan Paraning Dumadi. Mari kita dengarkan.


Pangeran iku siji, ana ing ngendi papan, langgeng, sing nganakake jagad iki saisine, dadi sesembahaning wong saalam kabeh, nganggo carane dhewe-dhewe.

Tuhan itu satu, dimana saja Dia ada, kekal, yang mengadakan jagad seisinya, menjadikan yang disembah semua manusia, menggunakan caranya sendiri-sendiri. Rukmana (1990).

Gusti iku dumunung ana ing atining manungso kang becik, mula iku diarani Gusti iku bagusing ati.

Tuhan itu berada berada dalam hati manusia yang suci, karenanya Tuhan disebut pula sebagai hati yang suci. Rukmana (1990).

Bagusing ati lamun siro gelem nyebut asmaNe, bareng klawan mlebu lan mentune nafas iro lan dirasakake. Sopo Gustimu?

Bagusnya hati jika kita mau menyebut namaNya, seiring dengan masuk dan keluarnya nafas kita, dan dirasakan. Siapa Tuhanmu?

Urip iki ono sing nguripapke, mulo sembahen sing nguripake nganggo cara sing wis dadi tuntunan ing agama lan keyakinanmu.

Hidup ini ada yang menghidupkan, maka sembahlah Dia menggunakan cara yang sudah menjadi tuntunan dalam agama dan keyakinanmu.

Sumber bacaan
H. Hardiyanti Rukmana (1990),  BUTIR-BUTIR BUDAYA JAWA, Penerbit Yayasan Purna Bhakti Pertiwi, Pencetak: PT Citra Lamtoro Gung Persada
SKETSA PUITIKA JAWA: DARI RIMA ANAK-ANAK  SAMPAI FILSAFAT RASA http://sastra.um.ac.id/wp-content/uploads/2009/11/005-Sketsa-Puitika-Jawa.dc1.pdf
Jalmo LImpat Seprapat Tamat http://www.4shared.com/audio/pCMSiA2C/2__JANMO_LIMPAT_SEPRAPAT_TAMAT.htm#
Membaca Memang Tidak Selalu Memuaskan http://lifestyle.kompasiana.com/catatan/2011/10/12/membaca-memang-tidak-selalu-memuaskan-400906.html

Sudut Pandang (persepsi)

Salam kreatif
Setelah berselancar (browsing) menyusuri berbagai artikel dengan kata kunci yang Anda masukkan pada mesin pencari, saat ini Anda terdampar pada blog “Multimedia Pembelajaran Interaktif”. Semoga kata kunci yang Anda masukkan sesuai dengan yang Anda inginkan, dan menjadikan tempat terdamparnya para peselancar (pencari informasi) yang lain untuk singgah pada blog ini, berikut ini mengenai sudut pandang (persepsi).

Fatal karena karena perbedaan sudut pandang (persepsi). Dengan siapa kita berdialog/komunikasi?. Kefatalan dialog pada saat berkomunikasi dapat terjadi pada siapapun karena sudut pandang (persepsi) yang berbeda. Hal ini dapat terjadi pada siapa saja dimana saja kapan saja, bukan saja pada saat dialog atau komunikasi langsung, akan tetapi lebih fatal jika hal ini komunikasi menggunakan media apa pun medianya. Anda dapat menyaksikan berbagai berbagai kejadian yang ada di lingkungan Anda, media masa, dan tayangan media non cetak (televisi). Berikut sudut pandang (persepsi), sebelum lebih lanjut berikut sudut pandang (persepsi) pada media visual, dari sisi mana kita melihat sebuah objek?

Sudut pandang (angle) atau pesepsi adalah prakondisi pengetahuan sesaat setelah melihat objek. Tempat bertemunya tiga buah objek permukaan membentuk sudut. Saat menyaksikan objek, tempat bertemunya tiga buah objek, terjadi tipuan syaraf mata. Dari sudut-sudut objek tersebut mengajak kita seolah ada dalam sebuah ruangan atau di luar ruangan. Dalam konteks ini sistem dan persepsi visual, yaitu bagaimana sebuah objek terlihat oleh mata manusia berdasarkan sifat spasial, atau dimensinya dan posisi indera mata relatif terhadap objek.


Saat indera mata melihat sebuah objek benda. Untuk dapatkan menerima informasi objek benda yang kita lihat, kita merubah posisi diri kita terhadap suatu objek, atau sebaliknya. Terutama pada penggunaan indera mata, yaitu sudut pandang angle, dan jauh dekatnya objek dengan indera mata. Terkait dengan sudut pandang (persepsi), lain halnya saat kita komunikasi menggunakan telepon genggam yaitu pesan singkat.

Penggunaan pesan singkat SMS. Di atas disebutkan, "berbeda sudut pandang (persepsi) saat dialog atau komunikasi dapat berakibat fatal". Singkatnya pesan tersebut, sehingga sulit menjelaskan atau menerima pesan yang disampaikan. Canggihnya teknologi, sehingga saat mengirim pesan orang biasanya menyertakan teks dan gambar. Dengan cara seperti itupun belum tentu dapat menjelaskan secara komprehensif maksud dan tujuannya. Bila informasi dan pesan sudah sudah lengkap, ternyata masih belum dapat diterima dengan baik. Sudut pandang (persepsi) itu apa? Di atas disebutkan bahwa "Sudut pandang atau pesepsi adalah prakondisi pengetahuan sesaat setelah melihat objek". Berikut tentang hal itu.

Sudut pandang (persepsi). Dalam kamus bahasa Indonesia kontemporer kata "persepsi/pérsépépsi/ adj"  mempunyai persepsi yang benar terhadap suatu hal; dapat memahami suatu hal atau masalah secara baik. Masih terkait dengan hal itu "perseptif /pérsépsi / n" 1. pandangan dari seorang atau banyak orang akan hal atau peristiwa  yang didapat atau diterima. 2. proses diketahuinya suatu hal pada seseorang melalui panca indra yang dimiliki.

Dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) perseptif, per·sep·tif /pérséptif/ a 1 mempunyai kesadaran yg tajam; tajam tilik; cepat mengerti; cerdik; 2 berhubungan dengan pengertian: dalam politik, realitalah yg penting karena realita bisa objektif, bisa subjektif, dan bisa pula.

Dan persepsi, per·sep·si /persépsi/ n 1 tanggapan (penerimaan) langsung dari sesuatu; serapan. 2 proses seseorang mengetahui beberapa hal melalui pancaindranya; me·mer·sep·si·kan v membuat persepsi tt: kewajiban seorang atasan akan menonjol jika bawahan ~ atasannya sbg orang yg memikirkan dan memperjuangkan kepentingan bawahan.

Ketika melihat objek dan pada saat membaca pesan singkat, berikut adalah bukan lagi melihat suatu objek atau membaca pesan singkat. Saat kita berdialog dalam komunikasi langsung, atau sebuah pesan yang disampaikan menggunakan video streaming. Sudut pandang, dalam hal ini tidak saja melibatkan indera mata, akan tetapi melibatkan seluruh indera yang ada.

Sudut pandang (persepsi), terjadi dan dilatarbelakangi oleh beberapa hal, antara lain: daya imajinasi seseorang, emosional seseorang, ras, Agama, sosial, budaya, strata dalam kehidupan, dan sikap masing-masing individu, terkait dengan prakondisi pengetahuan sesaat setelah melihat (memperhatikan) objek (suatu kejadian).

Saksikan sudut pandang pada talkshow pada media video streaming berikut ini, apa persepsi Anda
?




Dari tiga contoh diatas, melalui media style picture, pesan singkat, dan video streaming, pengertian sudut pandang (persepsi) pada saat dialog dalam komunikasi dua arah adalah proses tindakan menyusun, mengenali, dan menafsirkan informasi sensoris guna memeberikan gambaran dan pemahaman tentang sesuatu.

Berikut contoh lain tentang sudut pandang (persepsi). Anda dapat mencari contoh lain. Saksikan pada video streaming berikut ini.



Tuhan menciptakan umat manusia itu unik. Keunikannya dapat kita rasakan dalam diri kita. Meskipun terlahir kembar, seayah dan seibu, tetap ada perbedaan. Anda merupakan ciptaanNya dan memiliki keunikan tersendiri. Keunikan yang ada dalam diri Anda merupakan anugrah dariNya. Dapatkah Anda mendeteksi keunikan yang ada dalam diri Anda? Sehingga ada sudut pandang (persepsi) yang unik. Luangkan dan tuangkan keunikan sudut pandang Anda melalui komentar.


HUT RI ke 69

Salam kreatif
Setelah berselancar (browsing) menyusuri berbagai artikel dengan kata kunci yang Anda masukkan pada mesin pencari, saat ini Anda terdampar pada blog “Multimedia Pembelajaran Interaktif”. Semoga kata kunci yang Anda masukkan sesuai dengan yang Anda inginkan, dan menjadikan tempat terdamparnya para peselancar (pencari informasi) yang lain untuk singgah pada blog ini.baca selanjutnya.

Selamat Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke 69, 17 Agustus 2014 
Maju dan canggihnya media elektronik berbasis teknologi informasi dan komunikasi (TIK), menjadikan dunia semakin mengglobal. Dari berbagai media cetak, media non cetak, atau ketika kita menyaksikan informasi dari media berbasis TIK, menunjukkan bahwa informasi yang masuk tidak dapat dibendung lagi. Tidak terbendungnya informasi menjadikan kita lupa akan berbagai hal, bahkan lupa akan sejarah bangsa ini.

Apa yang Anda pikirkan? Dan apa yang ada dalam benak Anda ketika menyaksikan atau mendapat informasi dari berbagai media? Ikuti berikut informasi berikut ini. 

Apa yang terlupakan?
Pada tanggal 17 Agustus 2014, kita akan memperingati hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 69. Diusia itu dapat dikatakan tidak muda lagi.  Akan tetapi, dari "posting HUT RI KE 69 apa yang terlupakan?", semoga dapat mengingatkan kita kembali.

Kemerdekaan Republik Indonesia bukan didapat dari pemberian bangsa lain. Melainkan ditempuh melalui perjuangan panjang, dan sudah banyak para pejuang yang rela berkorban demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Melalui kemerdekaan Republik Indonesia, apa yang dapat diberikan rakyatnya maupun kepada dunia?

Mari kita saksikan pada tayangan berikut, Dirgahayu Republik Indonesia.



Presiden RI Soekarno menyebutkan bahwa Pancasila merupakan suatu ajaran universil.

 
 
Blogger Templates